Bismillahirahmanirahiim
MENGHARAP SEBUAH PIMPINAN
by: mutiara yang berbicara...zZz..hehe;)
Tatkala hati menyusun bicara,
Lidah pula yang membisu tanpa kata,
Tatkala minda membina idea,
Terpaku pula gerak geri sang manusia.
Bila nafsu menjadi utama,
Segala tindakan menjadi bahana.
Di mana harus ku cari sebuah kebenaran?
Siapa yang harus ku gantungkan kepercayaan?
Pada siapa harus ku adukan?
Hanya Allah tempat aku kembalikan segala rasa.
Rasa yang kini semak bersarang di hati,
Ku bulatkan hati,
Ku tekadkan janji,
Untuk dipersembah buat Rabbi,
Tatkala dahi mencecah ke bumi,
Meminta…memohon simpati…
Dimana ku dapat gantungkan sebuah harapan pimpinan?
Dalam udara yang penuh dengan dedebu nista,
Kaki terus melangkah diatas kerikil-kerikil dusta,
Menongkah arus dunia yang dahaga sebuah pengislahan,
Dunia Yang hanya ada menang dan kalah,
Jatuh perlu ditindas agar terus menyembah bumi,
Menang perlu di angkat untuk dijulang tinggi.
Saat itu,
Mata telah dikaburi tentang kebenaran,
Hati telah diperasapi dengan kebatilan,
Tiada yang tinggal…tatkala…
Putik-putik hak hebat dicantas…
Saat dan tika ini…
Jiwa yang gersang terus mencari cahaya,
Agar nur dapat menembusi kulit hati manusiawi.
Tangan terus tegak menegadah ke langit,
Mengharap sebuah pimpinan yang maknawi,
Bekalan menuju ke laman ukhrowi.
Hanya yang mengerti,
Dari sebilangan yang telah dierti,
Diasak membina saf-saf yang kukuh,
Dididik, ditarbiyah…
Moga cerucuknya kukuh,
Dalam kudrat menengak tiang kebenaran,
Moga terbina Daulah Islamiyah terbilang,
Menjulang keimanan,
Bertunjang tauhid yang tak kunjung kelam,
Dengan pasti akan sebuah janji kemenangan,
Hanya ini bisa membuat insan itu selamat di hari perhitungan.
wallahua'lam
~wassalam~
0 comments:
Post a Comment